Darah adalah cairan yang terdapat pada semua makhluk hidup(kecuali tumbuhan) tingkat tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri. Istilah medis yang berkaitan dengan darah diawali dengan kata hemo- atau hemato- yang berasal dari bahasa Yunani haima yang berarti darah.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Darah)
Tetapi darah dalam arti rohani adalah tempat dari setiap nyawa makhluk hidup.
Imamat 17:11 Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa
Setiap anak itu bagian dari orang-tuanya karena darah itu berbicara sangat kuat di dalam diri anak yang merupakan bagian dari diri orang-tuannya. Dan apa yang ada di dalam orang-tuanya itu terbawa kepada diri anak.
Sehingga apa yang ada di dalam anak terbawa dari orang-tuanya secara turun-temurun. Oleh sebab itu anak-anak yang lahir dari orang-tua yang sudah lahir baru menguduskan anak-anaknya juga karena anak membawa iman di dalam darah yang disucikan dari kedua orang-tuanya.
Mudah untuk dimengerti bahwa keturunan orang benar pasti diselamatkan, karena keturunan orang benar membawa darah orang benar di dalam dirinya.
Amsal 11:21 Sungguh, orang jahat tidak akan luput dari hukuman, tetapi keturunan orang benar akan diselamatkan.
Oleh sebab itu adalah sangat bijaksana jika menikahi seseorang dengan roh dan iman yang kudus di dalam kristus. Sebab jika tidak maka darah kedua orang-tua itu bercampur antara berkat dan kutuk yang ada di dalam anak-anaknya. Darah kedua orang-tuanya tidak berubah tetapi anak-anak mereka yang memiliki dua sisi keturunan.
Akibat dari hal ini adalah adanya keturunan yang diselamatkan dan ada yang tidak. Karena di dalam darah keturunan terdapat percampuran antara berkat dan kutuk di dalamnya.
Demikian juga seorang anak yang lahir dari kedua orang-tua yang sudah lahir baru, menjadikan secara otomatis anak-anak mereka adalah anak-anak Berkat yang secara otomatis telah diselamatkan, karena mereka berasal dari kedua orang-tua yang telah masuk dalam janji-janji berkat. Walaupun anak-anak itu meninggal sebelum mencapai dewasa untuk menyatakan imannya, tetapi benih anak-anak itu adalah kudus dan benar oleh karena orang-tuanya.
Tetapi jika anak menjadi tidak setia didalam iman yang ada di dalam darah orang-tuanya yang dimiliki si anak, maka darah anak menjadi cemar dan tidak kudus lagi seperti kekudusan orang-tuanya.
Lingkungan dapat merubah apa yang telah kudus dan di berkati itu, tetapi kesaksian darah orang benar itu jauh lebih kuat berbicara kepada Bapa di Sorga, karena darah dari keturunan orang benar, adalah darah Kristus yang menyucikan mereka oleh orang tuanya yang telah menerima darah Kristus.
Hanya mereka yang peka terhadap hal-hal rohani yang dapat melihat dan membedakan darah dari setiap orang di bumi ini. Karena di dalam bumi ini ada keturunan Satan dan juga keturunan Kristus.
Kejadian 3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antaraketurunanmu (Satan) dan keturunannya (Perempuan/Hawa); keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya."
Keturunan Satan adalah anak-anak manusia yang dilahirkan dari Satan. Mereka berupa manusia juga, tetapi dari benih Satan, dan mengandung darah Satan. Darah Satan akan bersaksi tentang apa yang ada di dalam orang-tuanya. Demikian seterusnya keturunan yang jahat itu berdampingan dengan keturunan orang benar di bumi ini sampai segala yang jahat itu ditiadakan untuk selama-lamanya.
Matius 12:34 Hai kamu keturunan ular beludak, bagaimanakah kamu dapat mengucapkan hal-hal yang baik, sedangkan kamu sendiri jahat? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati.
Darah orang jahat tidak dapat berkata-kata tentang apa yang baik, karena kesaksian darah mereka berasal dari Satan.
Apakah mereka dapat diselamatkan? Semuanya tergantung dari doa dan permohonan orang-orang benar dan saleh. Karena apa yang jahat itu harus mati dan dilahirkan kembali dalam darah yang baru menurut firman Yesus Kristus.
Tetapi setiap anak-anak yang lahir dari orang-tua yang telah memiliki darah Kristus, mereka sudah ada yang melindungi mereka dari segala yang jahat, bahkan ada malaikat-malaikat Tuhan yang diutus kepada mereka dari selagi mereka masih bayi.
Yang diselamatkan dari manusia di dunia ini adalah apa yang ada di dalam darah manusia, yaitu nyawanya. Karena roh manusia berasal dari bapanya, dan roh manusia dapat diambil oleh pemiliknya. Karena setiap roh berasal dari sumbernya, entah itu dari Iblis atau dari Tuhan Yesus. Apa yang datang atau lahir dari Iblis kembali kepada Iblis, tetapi apa yang datang dari Tuhan Yesus kembali kepada Dia yang di Sorga, karena Tuhan Yesus ada di Sorga dan hanya oleh Dia saja Roh Yesus diutus kepada manusia. Tetapi nyawa merupakan obyek yang menjadi fokus dari keselamatan dari Tuhan, karena itu Tuhan segala Roh harus datang sebagai darah dan daging, Anak Manusia, Yesus Kristus. Penebusan nyawa manusia dibayar juga dengan nyawa korban penebusan nyawa, yaitu oleh darah Kristus yang ditumpahkan bagi pengampunan dosa. Keselamatan keturunan orang benar oleh iman yang ada di dalam darah orang benar, bukan menurut daging tetapi menurut Roh Kristus yang menguduskan benih(darah anaknya) orang benar secara otomatis.
Roma 9:8 Artinya: bukan anak-anak menurut daging adalah anak-anak Elohim, tetapi anak-anak perjanjian yang disebut keturunan yang benar.
Berdasarkan janji-janji Tuhan, maka setiap anak dari orang-tua yang memiliki kebenaran beroleh bagian dari berkat keselamatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar